Rekor Baru Olimpiade 2012, Hingga hari keenam perhelatan Olimpiade London 2012, jum'at (3/8/7), sebanyak 9 rekor baru di dunia olah raga telah tercipta.
Cabang panahan menjadi pembuka rekor di Olimpiade 2012. Adalah atlet asal Korea Selatan, Im Dong-Hyun, yang mencatatkan diri sebagai pemanah terbaik, berkat raihan 699 poin.
Yang mengundang kekaguman, atlet berusia 23 tahun itu, memiliki kelainan pengelihatan akibat rabun dekat. Bahkan, Im Dong-Hyun dianggap buta secara medis.
Hasil gemilang itu, berimbas pada pemecahan rekor cabang panahan beregu oleh tim pria Korea Selatan. Usai melakoni aksinya, Im Dong-Hyun, Kim Bub-Min dan Oh Jin-Hyek, berhasil mengumpulkan 2087 poin.
Di hari kedua perhelatan, Sabtu (28/7/12), tiga buah rekor baru tercipta, dari cabang Dayung, Angkat Besi Putri dan Renang.
Pasangan atlet dayung putra asal Selandia Baru, Eric Murray dan Hamish Bond, mampu membukukan catatan waktu 6 menit, 8,50 detik dalam menempuh jarak yang ditentukan.
Rekor berikutnya berasal dari cabang Angkat Besi. Atlet putri asal Kazakhstan, Zulfiya Chinshanlo, yang turun di kelas 53 kg, mampu melakukan angkatan clean and jerk seberat 131 kg.
Perenang putri asal Cina, Ye Shiwen, menjadi yang tercepat di nomor 400 meter medley, dengan catatan 4 menit, 28,43 detik.
Hari ketiga, Minggu (29/7/12), dua buah rekor diukir oleh atlet renang. Dana Vollmer yang turun di nomor 100 meter gaya kupu-kupu, berhasil mempersembahkan medali emas bagi Amerika Serikat, sekaligus memecahkan rekor dengan 55,98 detik.
Di bagian putra, atlet asal Afrika Selatan Cameron van der Burgh, mampu keluar sebagai yang terbaik di nomor 100 meter gaya punggung, dengan 58,46 detik.
Memasiki hari keempat, hanya satu rekor yang tercipta dari cabang Angkat Besi Putra. Atlet asal Korea Utara yang turun di kelas 62 kg, berhasil mengangkat beban total (snatch dan clean and jerk) seberat 327 kg.
rekor tim basket, Margin 83 poin yang tercipta dalam pertandingan tersebut juga menjadi rekor baru, mematahkan selisih poin terbesar sebelumnya yang berjumlah 72, yakni saat AS menang 101-29 atas Thailand di tahun 1956.
Rekor lain yang tercipta adalah atas nama Carmelo Anthony, yang menyumbang 37 poin sekaligus mematahkan rekor poin terbesar yang pernah dibuat pemain AS, yakni Stephon Marbury dengan 31 poin.
Cabang panahan menjadi pembuka rekor di Olimpiade 2012. Adalah atlet asal Korea Selatan, Im Dong-Hyun, yang mencatatkan diri sebagai pemanah terbaik, berkat raihan 699 poin.
Yang mengundang kekaguman, atlet berusia 23 tahun itu, memiliki kelainan pengelihatan akibat rabun dekat. Bahkan, Im Dong-Hyun dianggap buta secara medis.
Hasil gemilang itu, berimbas pada pemecahan rekor cabang panahan beregu oleh tim pria Korea Selatan. Usai melakoni aksinya, Im Dong-Hyun, Kim Bub-Min dan Oh Jin-Hyek, berhasil mengumpulkan 2087 poin.Di hari kedua perhelatan, Sabtu (28/7/12), tiga buah rekor baru tercipta, dari cabang Dayung, Angkat Besi Putri dan Renang.
Pasangan atlet dayung putra asal Selandia Baru, Eric Murray dan Hamish Bond, mampu membukukan catatan waktu 6 menit, 8,50 detik dalam menempuh jarak yang ditentukan.
Rekor berikutnya berasal dari cabang Angkat Besi. Atlet putri asal Kazakhstan, Zulfiya Chinshanlo, yang turun di kelas 53 kg, mampu melakukan angkatan clean and jerk seberat 131 kg.
Perenang putri asal Cina, Ye Shiwen, menjadi yang tercepat di nomor 400 meter medley, dengan catatan 4 menit, 28,43 detik.
Hari ketiga, Minggu (29/7/12), dua buah rekor diukir oleh atlet renang. Dana Vollmer yang turun di nomor 100 meter gaya kupu-kupu, berhasil mempersembahkan medali emas bagi Amerika Serikat, sekaligus memecahkan rekor dengan 55,98 detik.
Di bagian putra, atlet asal Afrika Selatan Cameron van der Burgh, mampu keluar sebagai yang terbaik di nomor 100 meter gaya punggung, dengan 58,46 detik.
Memasiki hari keempat, hanya satu rekor yang tercipta dari cabang Angkat Besi Putra. Atlet asal Korea Utara yang turun di kelas 62 kg, berhasil mengangkat beban total (snatch dan clean and jerk) seberat 327 kg.
rekor tim basket, Margin 83 poin yang tercipta dalam pertandingan tersebut juga menjadi rekor baru, mematahkan selisih poin terbesar sebelumnya yang berjumlah 72, yakni saat AS menang 101-29 atas Thailand di tahun 1956.
Rekor lain yang tercipta adalah atas nama Carmelo Anthony, yang menyumbang 37 poin sekaligus mematahkan rekor poin terbesar yang pernah dibuat pemain AS, yakni Stephon Marbury dengan 31 poin.
0 komentar:
Post a Comment