Dalam ungkapannya tersebut, Hunt akan bersungguh-sungguh menghadirkan layanan internet high-speed broadband yang mempunyai kecepatan 24 Mbps tersebut di Inggris. Walaupun mendapatkan kritik dari berbagai pihak akan ide ambisiusnya tersebut, Hunt tetap optimis akan rencananya.
Hunt merasa Inggris harus menjadi satu-satunya negara nomor satu untuk urusan internet di kawasan Eropa. Dengan menghadirkan jaringan internet super cepat tersebut, diharapkan Inggris mampu bersaing dengan negara-negara Eropa lainnya.
"Kita tidak boleh berdiam diri dengan kenyataan bahwa kecepatan internet Inggris hanya sebatas 2 Mbps saja," ungkapnya pada saat peresmian Google Campus di London seperti yang dikutip oleh BBC (20/08).
Hunt mengatakan bahwa dengan menggunakan sistem Fibre To The Cabinet (FTTC) yang akan membawa kecepatan internet melalui kabel optik dan terhubung langsung dengan perangkat kabinet di setiap rumah penggunanya, maka pencapaian 24 Mbps tersebut bukanlah hal yang mustahil.
Dia menambahkan bahwa dengan rencana pengaplikasian kabel optik ke setiap rumah, maka hal tersebut dapat memancing minat para investor untuk mengalokasikan dana mereka untuk mengembangkan teknologi tersebut lebih baik lagi.
0 komentar:
Post a Comment