Berita mengejutkan datang dari politikus sekaligus artis Adjie Massaid.
Pria berusia 43 tahun tersebut meninggal akibat serangan jantung setelah bermain futsal, Jumat (4/2/11) malam.
Namun tahukah agan semua, ternyata tidak hanya artis Adjie Massaid yang meninggal mendadak.
Sebelumnya, juga ada ada aktor kawakan Benyamin Sueb dan pelawak Basuki serta artis lainnya yang juga menghembuskan napas terakhir secara mendadak.
Dibawah ini, ane rangkum 7 artis terkenal di eranya tersebut yang mengalami kematian mendadak.
Pria berusia 43 tahun tersebut meninggal akibat serangan jantung setelah bermain futsal, Jumat (4/2/11) malam.
Namun tahukah agan semua, ternyata tidak hanya artis Adjie Massaid yang meninggal mendadak.
Sebelumnya, juga ada ada aktor kawakan Benyamin Sueb dan pelawak Basuki serta artis lainnya yang juga menghembuskan napas terakhir secara mendadak.
Dibawah ini, ane rangkum 7 artis terkenal di eranya tersebut yang mengalami kematian mendadak.
1. BENYAMIN SUEB
Quote:
Benyamin Sueb (lahir di Kemayoran, Jakarta, 5 Maret 1939 – meninggal 5 September 1995 pada umur 56 tahun) adalah pemeran, pelawak, sutradara dan penyanyi Indonesia. Benyamin menghasilkan lebih dari 75 album musik dan 53 judul film. Benyamin yang telah empat belas kali menunaikan ibadah haji ini meninggal dunia setelah koma bbrapa hari seusai main sepak bola pada tanggal 5 September 1995, akibat serangan jantung. Benyamin dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta. Ini dilakukan sesuai wasiat yang dituliskannya, agar dia dimakamkan bersebelahan dengan makam Bing Slamet yang dia anggap sebagai guru, teman, dan sosok yang sangat mempengaruhi hidupnya. |
2. BASUKI
Basuki memulai kariernya sebagai pelawak di panggung Srimulat sejak 1981. Pria kelahiran Surakarta, 5 Maret 1956, ini kemudian banyak main di film komedi layar lebar yang marak pada dekade 80-an. Basuki keluar dari Srimulat pada tahun 1986, lalu turut membentuk grup lawak Merdeka dan Batik bersama Kadir, Timbul, Nurbuat, dan Rohana. Tapi kelompok mereka tak bertahan lama. Namanya semakin melejit saat memerankan tokoh Mas Karyo dalam serial televisi Si Doel Anak Sekolahan pada 1992 Basuki meninggal 12 Desember 2007. Mantan anggota Srimulat ini pingsan seusai bermain futsal dan mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Melia, Cibubur, Depok. Jenazah almarhum, yang meninggalkan seorang istri, tiga anak, dan satu cucu, dimakamkan di Jagakarsa, Jakarta Selatan. |
3. MICHAEL JACKSON
Michael Joseph Jackson (lahir di Gary, Indiana, Amerika Serikat, 29/08/1958 – meninggal di Los Angeles, California, Amerika Serikat, 25/06/09 pada umur 50 tahun) adalah penyanyi dan penulis lagu dari Amerika Serikat. Ia terkenal sebagai "King Of Pop" dan memopulerkan gerakan dansa "Moonwalk" yang telah menjadi ciri khasnya. Albumnya yang dirilis pada tahun 1982, Thriller, adalah album terlaris di dunia, dengan penjualan melebihi 104 juta kopi di seluruh dunia. Michael Jackson meninggal dunia di rumahnya di Los Angeles pada hari Kamis, 25/06/09, Pukul 14:26 Waktu setempat. Ia tidak sadarkan diri setelah mengalami gagal jantung (cardiac arrest). Ia diduga mengalami gagal jantung sesaat setelah diberi suntikan demerol. Berita kematian Michael Jackson tersebar cepat di internet. Banyak situs web yang kewalahan menangani pengguna internet yang ingin mencari Informasi tentang kematian Jacko. Google sempat mengalami gangguan karena begitu banyaknya kata kunci "Michael Jackson" yang dimasukan. AOL Instant Messenger juga sempat mengalami gangguan selama 40 menit karena banyaknya pengguna yang menginformasikan kematian Jacko lewat AOL Instant Messenger, dan dikabarkan juga Jacko hanya perpura - pura mati karena hutang semasa hidupnya dan ada video Jakco turun dari sebuah suatu ambulans. |
4. SOPHAN SOPHIAAN
Sophan Sophiaan (lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, 26 April 1944 – meninggal di Ngawi, Jawa Timur, 17/05/08 pada umur 64 tahun) adalah salah satu aktor senior, sutradara dan politikus Indonesia. Ayahnya, Manai Sophiaan, adalah politikus terkemuka Indonesia yang pernah menjadi duta besar di Rusia. Sophan yang beragama Islam menikah dengan aktris senior Indonesia, Widyawati dan mempunyai dua anak: Roma & Romi. Setelah banyak berkiprah di dunia perfilman, Sophan terjun ke panggung politik dan pernah aktif di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Dalam kapasitasnya itu, ia pernah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat dan Majelis Permusyawaratan Rakyat RI. Pada tahun 2005, ia turut bergabung dalam mendirikan partai baru yang bernama Partai Demokrasi Pembaruan bersama-sama dengan Laksamana Sukardi, Arifin Panigoro, Roy BB Janis, Sukowaluyo Mintohardjo, Noviantika Nasution, Didi Supriyanto, Tjiandra Wijaya, Postdam Hutasoit dan RO Tambunan. Pada hari Sabtu, 17 Mei 2008, Sophan Sophiaan yang sedang mengikuti acara touring Jalur Merah Putih 2008, memimpin konvoi melewati Ngawi, Jawa Timur menuju Kota Yogyakarta dalam rangka menyambut 100 tahun Kebangkitan Nasional. Menurut keterangan salah satu peserta konvoi, saat rombongan berada di kawasan hutan Widodaren, Jatim, Sophan Sophiaan terjatuh dari motor Harley-Davidson yang dikendarainya. Ia jatuh ke lubang dan kakinya patah. Kemudian, konvoi motor langsung membawa Sophan Sophiaan ke RS menggunakan ambulans. Dalam perjalanan ke rumah sakit, sekitar pukul 10.00 Sophan mengembuskan napas terakhirnya. |
5. MBAH SURIP
Urip Achmad Rijanto, (lahir di Mojokerto, Jawa Timur, 6 Mei 1957 – meninggal di Jakarta, 4 Agustus 2009 pada umur 52 tahun) atau lebih populer sebagai Mbah Surip, adalah seorang penyanyi Indonesia. Ia populer karena tawanya dan gayanya yang unik, dan karena lagu Tak Gendong dari album tahun 2003-nya yang juga berjudul Tak Gendong. Mbah Surip tutup usia pada hari Selasa tanggal 4 Agustus 2009 pukul 10.30 WIB pagi, di puncak kepopulerannya di kancah musik Indonesia. Dia meninggal dunia akibat gagal jantung dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Pusdikkes TNI AD, Kramat Jati, Jakarta Timur. Menurut bagian rekam medik RS Pusdikkes, jenazah Mbah Surip sempat berada selama satu jam di RS Pusdikkes. Jenazah kemudian langsung diambil oleh kerabat yang membawanya yaitu pelawak Mamiek Prakoso. Menurut berita, serangan jantung tersebut disebabkan kebiasaan meminum kopi dan merokok Mbah Surip yang berat. Kejadian tersebut diberitakan karena Mbah Surip tiba-tiba meminum air dingin pada suatu kesempatan, sehingga menyebabkan jantungnya bekerja labil. Jenazah Mbah Surip dimakamkan pada hari yang sama, Selasa malam tanggal 4 Agustus 2009, di Pemakaman Keluarga W.S. Rendra, di Depok, Jawa Barat yang lokasinya berdekatan dengan lokasi Bengkel Teater Rendra di Kampung Rawa RT 002/05 Cipayung Jaya, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat. |
6. IDA KUSUMAH
Siti Endeh Ida Hendarsih Atmadi Kusumah yang sering disebut Ida Kusumah (lahir di Jakarta, 31 Agustus 1939 – meninggal di Jakarta, 25 November 2010 pada umur 71 tahun) adalah aktris Indonesia. Pada tahun 1961 ia sempat menjadi peran utama dalam film "Malam Tak Berembun" dengan aktor A.N. Alcaff dan disutradarai oleh A.W. Sardjono. Dalam film pertamanya "Puteri Revolusi" 1955, ia bermain dengan aktor terkenal pada zaman itu, Soekarno M. Noor dan Turino Djunaedy dengan disutradarai oleh Ali Yugo. Selain itu ia sering sekali berperan sebagai pendukung film dan sinetron. Ia adalah satu dari empat bersama personel golden girls bersama Nani Widjaja, Connie Sutedja dan Rina Hasyim. Ida meninggal dunia di Lokasi Syuting Rumah Sakit Puri Cinere setelah mendadak terkena serangan jantung. Ia mengalami serangan jantung di tengah-tengah syuting sinetron Cinta Fitri Season 6. |
7. ADJIE MASSAID
Raden Pandji Chandra Pratomo Samiadji Massaid atau lebih dikenal dengan Adjie Massaid (lahir di Jakarta, 7 Agustus 1967 – meninggal di Jakarta, 5 Februari 2011 pada umur 43 tahun) adalah aktor dan model Indonesia keturunan Jawa-Madura-Belanda. Ia adalah anggota DPR-RI periode 2004-2009 dan 2009-2014 dari Partai Demokrat.
Adjie mengawali kariernya di Indonesia sebagai model catwalk. Debutnya di dunia akting dimulai dalam film layar lebar karya Garin Nugroho, Cinta Dalam sepotong Roti (1990).
Adjie Massaid meninggal pada hari Sabtu, 5 Februari 2011, pukul 00.00. Ia menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 43 tahun di RS Fatmawati akibat serangan jantung. Jenazah Adjie disemayamkan di rumah duka (Taman Cilandak) dan dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan. Sebelum meninggal, Adjie Massaid sempat bermain bola di lapangan Lebak Bulus, Jakarta bersama Rico Ceper.
0 komentar:
Post a Comment